Minggu, 29 Mei 2011

Pola Berfikir Manusia

Zaman Batu Purba
( 4.000.000 – 10.000 SM )

  • Di masa ini telah banyak ditemukan berbagai jenis batu yang dibentuk dan digunakan oleh manusia pada zaman itu untuk mempertahankan hidupnya,
  • Dari hal tersebut maka kita dapat melihat bahwa adanya kemampuan berpikir manusia.
  • Manusia pada zaman itu, manusia telah mampu menggunakan alat berat dari batu dan tulang 
  • Dari sinilah terlihat bahwa mereka sudah mampu mengefisienkan alat.
  • Inilah awal mula munculnya teknologi.
  • Perkembangan ilmu pengetahuan pada zaman ini :
  1. Membedakan
  2. Memilih
  3. Mengumpulkan
  4. Mengklasifikasikan
  5. Mendesain
  6. Merencanakan
  7. Meningkatkan efisiensi alat


Zaman timbulnya berpikir koherensi
( 10.000 – 500 SM )

  • Ditandai dengan munculnya kerajaan besar di dunia ; china, india, mesir, babilonia, athena, yunani
  • Mulai berkembang satu tingkat pola berpikirnya; bisa baca tulis, matematika, astrologi, mitologi.

Kaitannya dengan Ilmu Pengetahuan
•Dalam hal perbintangan
•Waktu 1 tahun dihitung dari perputaran bintang
•Waktu 11 bulan di hitung dari perputaran bulan
•Waktu 1 hari dihitung dari perputaran matahari
•Bangsa mesir sudah dapat bercocok tanam
•Pada zaman ini telah ditemukan tulisan berupa simbol
•Ramalan bintang yang dapat meramal nasib itu juga termasuk ke dalam berpikir koherensi yang didasari atas peredaran bintang artinya konsisten .


Zaman timbulnya berpikir rasional
( 600 – 200 SM )
•Zaman ini dikenal dengan zaman yunani , karena pada zaman ini mereka mulai berpikir secara akal sehatnya.
•Perbedaan antara pola berpikir koherensi adalah dalam hal menetapkan kebenaran.
•Kebenaran koherensi lebih kepada kepercayaan di dalam mencari kebenaran.
•Kebenaran rasional lebih pada berpikir deduktif

1.Herekleitos ( astronom yang pandai matematika ) ia mengungkapkan elemen penting di alam adalah api.
2.Pytagoras ; mengungkapkan 4 elemen penting yaitu tanah, api, air, udara. Ia juga berpendapat bahwa bumi adlaah bulat dan berputar maka nampak seolah-olah berputar mengelilingi bumi. Ia juga mengungkapkan rumus matematika yang terkenal dengan segitiga siku –siku.
3.Demokritos ; ia mengungkapkan atom
4.Empedokles ; adanya tarik menarik dn tenaga pemisah unsur – unsur tadi.
5.Plato ; keanekaragaman di muka bumi
6. Aristoteles ; dengan adanya zat tunggal yang disebut “ hule “.
7. Ptolomeus ; bumi adalah pusat dari jagad raya berbentuk bulat, diam, setimbang, tanpa tiang penyangga. Bintang-bintang menempel pada langit dan berputar mengelilingi bumi dan bintang.

Zaman Timbulnya Ilmu
Timbulnya pola berfikir induktif
1.Nicolaus copernicus
ahli di bidang matematika, perbintangan, pengobatan. tulisan yang terkenal adalah “ de revolution orbium caelestium “ “ peredaran alam semesta “ matahari sebagai pusat tata surya ( heliosentris )
•Matahari adalah pusat dari solar sistem. Di dalam sistem itu bumi adlaah salah satu di antara planet-planet lain yang beredar mengelilingi bumi.
•Bulan beredar mengelilingi bumi dan bersama bumi mengelilingi matahari
•Bumi berputar pada porosnya.

2. Galileo galilea
•Ia membenarkan teori capernicus
•Di bulan adanya gunung-gunung / kawah
•Matahari memilki bintik hitam yang sangat penting untuk menghitung kecepatan rotasi bumi
•“ milky way “
•Ia juga membantah teori aristoteles

3. Johane kepler ;
•Ia mereformasi pendapat tentang alam semesta.
•Ia mempergunakan matematika dalam alat bantu empiris untuk menarik kesimpulan
•Planet-planet bergerak mengelilingi matahari tidak dalam bentuk lingkaran melainkan dalam bentuk elips.dimana matahari sebagai porosnya.

Ilmu Pengetahuan Alam dalam zaman Modern
•Ciri perbedaan dari Ilmu Pengetahuan Alam modern dengan Ilmu Pengetahuan Alam  klasik adalah penggunaan matematika yaitu statistik dalam menetapkan kebenaran.
•Ilmu Pengetahuan Alam  modern juga disebut dengan Ilmu Pengetahuan Alam  kuantitatif karena selalu ada perhitungan dan pengukuran matematika.
•Ilmu Pengetahuan Alam klasik adalah Ilmu Pengetahuan Alam  kualitatif dan sesuai dengan objek dan melalui pengamatan panca indera.

Peranan IPA

Peranan IPA di Abad 17
•Di zaman ini ditandai oleh penemuan2 yang berguna bagi masyarakat
1.Dibidang kimia ditemukannya timah, cobalt, seng, nikel,logam
2.Dibidang pelayaran sudah mengandalakan hipotesis untuk menentukan arah berlayar
3.Ditemukannya mesin2 tekstil, kerajinan porselin, kapal dagang, ditemukannya mikroskop.
4.Di abad ini juga hukum ipa dianggap penting untuk perkembangan pemikiran manusia.

Peranan IPA di Abad 19
•Di abad ini ditandai perubahan ekonomi dan sosial
•Sudah digunkannya mesin2 besar sehingga timbulnya industri dalam ukuran besa.
•Adanya teknik2 baru dalam penstektilan
•Munculnya kereta api pertama
•Ditemukannya listrik.

Beberapa penumuan di berbagai bidang:

Kelistrikan :
•Stephen gray ; konduktor dan non konduktor
•Franklin ; adanya listrik + dan -
•Faraday ; induksi elektromagnetik
•Siemens ; mesin listrik ( generator )

Kimia dan biologi
•Josepsh balck ; gas dapat menurunkan bagian dari suatu materi
•Pristly ; oksigen
•Berezelius ; garam dapat menetralkan asam dan basa
•Dumas ; adanya gas organik ( c,h,o,n )
•Mendeleyef ; unsur periodik

Dampak IPA terhadap sistem sosial dan ekonomi.
•Dari timbulnya industri2 besar membuat banyak tenaga kerja yang dibutuhkan
•Adanya kaum kapitalis dan kaum sosialis
•Adanya perubahan soaial dan ekonomi yang terlihat lebih berkembang pesat

Peran IPA di Abad 20
Atom dan tenaga atom
•Piere curie dan marie curie ( 1859 – 1906 ) menemukan gejala radioaktivasi dari uranium yang dapat mengeluarkan 3 sinal yaitu α,β,δ.
•Atom untuk mensejahterakan masyarakat.
1.Dalam bidang kedokteran.
2.Pembangkit listrik
3.biologi

Kelistrikan
•Awal mula listrik ditemukan belom dapat di gunakan dalam bentuk apa pun sejak adanya generator akhirnya listrik dapat direalisasikan dalm bentuk apapun.
•Hasil dari listrik dapat dirasakan saat ini.
•Saat ini pun banyak ditemukan pembangkit listrik barbagai macam tenaga pembangkitnya
Dalam bidang biologi
•Di temukannya ampicillin , vitamin, virus, bakteri, hormon.
•Saat ini biologi juga banyak ditemukan untuk kesejahteraan masyarakat yaitu bioteknologi, rekayasa genetika, dan kultur jaringan

Fungsi IPA
1.Mengembangkan pola pikir
2.IPA untuk menjelaskan
3.IPA untuk meramal
4.IPA mengontrol dan menguasai lahan guna kesejahteraan alam 
5.Melestarikan berbagai gejala alam

Hukum dan Teori

Hukum


• Hukum maupun teori di ciptakan ilmuwan dalam mencari satu kebenaran
• Kebenaran dari sudut pandang ilmuwan itu dinyatakan dalam bentuk hukum-hukum dan teori
• Hukum dan teori itu merupakan kesimpulan bebas dari praduga atau pun keyakinan pribadi
• Hukum merupakan suatu pernyataan yang mengungkapkan adanya hubungan antara gejala alam yang konsisten
• Hukum juga menyatakan hubungan 2 variabel dalam suatu kaitan sebab akibat

• Karena adanya hubungan sebab dan akibat ini sehingga dapat memungkinkan kita untuk meramal apa yang terjadi sebagai akibat dari sebuah sabab

Jadi hukum merupakan:
1. Suatu pernyataan
2. Menyatakan adanya hubungan antar fakta
3. Telah di uji kebenarannya
4. Bersifat universal
5. Berlaku pada kondisi terbatas

Teori
• Teori merupakan generalisasi dari prinsip-prinsip ilmiah yang ada.
• Teori dapat ditumbangkan.

Filsafat MIPA

Pengertian filsafat

•Arti kata filsafat
 
filsafat berasal dari bahasa yunani “ philosophia “ artinya “philos” suka kepada “ shopia “ kebijaksanaan. objek pengamatan pada zaman itu adalah alam semesta philosophia pada mulanya berarti pengetahuan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan alam semesta

Terbagi menjadi 2 aliran :
1. Aliran yang mendambakan kebenaran atas dasar induktif, yang kemudian menjadi aliran epistemologi yang melahirkan metode ilmiah
2. Aliran yang mendambakan kebenaran yang lebih hakiki sifatnya, yang tak terjangkau oleh pengalaman manusi. Aliran ini kemudian disebut metafisika

•Filsafat juga merupakan pengetahuan.
•Pengetahuan itu di golongkan menjadi 2 menurut sumbernya:
1. Pengetahuan yang berasal dari TUHAN
2. Pengetahuan yang berasal atas usaha, yang meliputi:
Ø Pengetahuan ilmiah
Ø Pengetahuan filsafat

•Sedikitnya ada 3 hal yang mendorong atau motivaasi kepada manusia untuk berfilsafat yaitu:
1.Keheranan
2.Rasa ingin tahu
3.Kagum
Hal ini yang mendorong manusia berpikir betapa besarnya ynag dikagumi oleh manusia terhadap alam semesta. Filsafat itu merupakan hasil pola pikir manusia yang sedalam dalamnya tentang sesuatu hal.

•Ada berbagai cabang filsafat menurut bidang sasarannya misalnya;
1.Metafisika ; studi tentang sifat yang terdalam dari kenyataan atau keadaan , contohnya cosmologi dan antropologi.
2.Epistemologi ; ilmu yang mempelajari asal muasal, metode dan validitas, pengetahuan yang kesemuanya dapat di kembalikan untuk menjawab pertanyaan.
3.Logika; alat untuk berpikir secara lurus.
4.Etika; filsafat moral ( perbuatan atau perilaku manusia saecara sadar ) 5.Estetika ; filsafat keindahan

•Ilmu pengetahuan alam adalah pengetahuan yang telah diuji kebenarannya melalui metode ilmiah yang objeknya adalah alam semesta.
•Filsafat ipa adalah pemikiran yang sedlalm-dalamnya untuk memperoleh kebenaran, makna, tujuan, serta nilai-nilai ilmu pengetahuan tersebut dalam kehidupan manusia.
•Fungsinya adalah mengembangkan pengertian tentang strategi dan teknik IPA. IPA terkait dengan kepentingan dalam meramal dan mengendalikan alam.
•Filsafat ilmu adalah segenap pemikiran reflektif terhadap persoalan –persoalan mengenai segala hal yang menyangkut landasan ilmu maupun hubungan ilmu dengan segala segi dari kehidupan manusia.
•Filsafat ilmu merupakan pengembangan dari filsafat pengetahuan. Objeknya adalah ilmu pengetahuan.

PENGERTIAN IPA
•Pengetahuan
•Sumber-sumber pengetahuan :
1.panca-indera
2.Pikiran manusia
3.Wahyu
4. intuisi

•Ilmu pengetahuan
•Ilmu pengetahuan dapat dilihat dari segi proses dan dari segi keluaran.
•Dari segi keluaran dapat dicirikan melaluai 4 ciri yaitu :
1.Objektif
2.Metodik
3.Sistematik
4.universal

•Syarat untuk mendapatkan pengetahuan adalah melalui metode ilmiah, yaitu:
1.Perumusan masalah ; merupakan pertanyaan apa, mengapa, bagaimana objek akan diteliti
2.Penyusunan hipotesis ; pernyataan yang menunjukan kemungkinan jaawaban untuk pemecahan masalah
3.Pengujian hipotesis; usaha dalam mengumpulkan fakta-fakta yang relevan dengan hipotesis yang telah diajaukan
4.Penarikan kesimpulam; penarikan kesimpulan dilandasasi dari analisis dari fakta-fakta untuk melihat apakah hipotasis dapat diterima atau tidak

•IPA adalah ilmu pengetahuan yang objeknya adalah alam semesta.
•Ilmu pengetahuan membahas semua hal yang berhubungan dengan alam dan bersifat konkret.
•IPA juga disebut dengan sains,sekumpulan pengetahuan yang membehas tentang gejala-gejala alam.

Rabu, 25 Mei 2011

Profesi Kependidikan

Ciri karakteristik profesi:
a.       Profesi itu memiliki fungsi dan signifikasi sosial bagi masyarakat
b.      Profesi menuntut keterampilan tertentu yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang cukup yang dilakukan oleh lembaga pendidikan yang akuntabel atau dapat dipertanggungjawabkan.
c.       Profesi didukung oleh suatu disiplin ilmu tertentu
d.      Ada kode etik yang dijadikan sebagai satu pedoman perilaku anggota beserta sanksi yang jelas dan tegas terhadap pelanggar kode etik tersebut.
e.      Sebagai konsekuensi dari layanan dan prestasi yang diberikan kepada masyarakat maka anggota profesi secara keseorangan atau kelompok memperoleh imbalan financial.

Persyaratan profesi;
a.       Menuntut adanya keterampilan yang didasarkan konsep dan teori ilmu pengetahuan yang mendalam
b.      Menemukan pada suatu keahlian dalam bidang tertentu sesuai dengan bidang profesinya
c.       Menuntut adanya tingkat pendidikan yang memadai
d.      Adanya kepekaan terhadap dampak kemasyarakatan
e.      Memungkinkan perkembangan sejalan dengan dinamika kehidupan
f.        Memiliki kode etik sebagai acuan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
g.       Memiliki klien atau objek layanan yang tetap seperti guru dan muridnya
h.      Diakui oleh masyarakat karena jasanya perlu dimasyarakatkan.


Ciri-ciri profesi:
a.       Adanya standar unjuk kerja
b.      Adanya lembaga pendidikan khusus untuk menghasilkan pelaku profesi tersebut dengan standar kualitas akademik yang bertanggung jawab
c.       Adanya organisasi profesi
d.      Adanya etika dan kode etik profesi
e.      Adanya system imbalan
f.        Adanya pengakuan masyarakat

Kode etik guru:
1.       Guru berbakti membimbing peserta didik untuk membentuk manusia Indonesia seutuhnya yang berjiwa pancasila
2.       Guru memiliki dan melaksanakan kejujuran professional
3.       Guru berusaha memperoleh informasi tentang peserta didik sebagai bahan melakukan bimbingan dan pembinaan
4.       Guru menciptakan suasana sekolah sebaik-baiknya yang menunjang keberhasilannya proses belajar mengajar
5.       Guru memelihara hubungan baik dengan orang tua murid dan masyarakat sekitarnya untuk membina peran serta dan rasa tanggung jawab bersama terhadap pendidikan.
6.       Guru secara pribadi dan bersama-sama mengembangkan dan meningkatkan mutu dan martabat profesinya
7.       Guru memelihara hubungan seprofesi semangat kekeluargaan dan kesetiakawanan sosial
8.       Guru bersama-sama memelihara dan meningkatkan mutu organisasi PGRI sebagai sarana perjuangan dan pengabdian
9.       Guru melaksanakan segala kebijaksanaan pemerintah dalam bidang pendidikan

Supervisi = pengawasan yaitu mengawasi apakah bawahan atau guru menjalankan apa yang telah diinstruksikan oleh atasannya dan bukan berusaha membantu guru itu.

Bimbingan dan konseling
Bimbingan adalah proses peberian bantuan kepada individu yang dilakukan secara berkesimpulan supaya individu tersebut dapat memahami dirinya sendiri sehingga ia sanggup mengarahkan diri dan dapat bertindak wajar sesuai dengan tuntutan dan keadaan keluarga serta masyarakat.

Konseling adalah pemberian yang dilakukan melalui wawancara konseling dengan seseorang ahli kepada individu yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapai oleh klien

Pendidikan luar sekolah adalah pendidikan yang bersifat kemasyarakatan yand diselenggarakan di luar sekolah yang tidak berjenjang, tidak berkesinambungan, tidak formal, dan tidak ada keseragaman yang bersifat nasional namun tetap menunjang tujuan pendidikan.

Sertifikasi guru adalah pemberian sertifikat pendidik untuk guru

Syarat sertifikasi antara lain:
1.       Kualifikasi akademik
2.       Pendidikan dan pelatihan
3.       Pengalaman mengajar
4.       Perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran
5.       Penilaian dari atasan / pengawas
6.       Prestasi akademik
7.       Karya pengembangan profesi
8.       Keikutsertaan dalam forum ilmiah
9.       Pengalaman organisasi dibidan pendidikan dan sosial
10.   Penghargaan yang relevan dengan bidang pendidikan.

Administrasi sekolah adalah semua bentuk kerja sama personal pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan dengan merancang, mengadakan, dan memanfaatkan sumber-sumber yang ada (manusia, ruang, peralatan, dan waktu)

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.

Pancasila sebagai dasar Negara adalah nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila menjadi dasar atau pedoman bagi penyelenggaraan bernegara. Pancasila sebagai ideologi nasional adalah nilai-nilai yang terkandung dalam ideology pancasila menjadi cita-cita normative penyelenggaraan bernegara.

Pengamalannya:
1.      Nilai dasar yaitu asas yang kita terima sebagai dalil yang bersifat sedikit mutlak.
2.       Nilai instrumental, norma social atau hokum yang selanjutnya akan terkristalisasi dalam peraturan dan mekanisme lembaga Negara.
3.       Nilai praktis yaitu nilai sesungguhnya kita dilaksanakan dalam kenyataan.

Kenapa kita harus loyal terhadap identitas Negara dari pada suku banggsa sendiri?
Karena bersifat nasional, identitas Negara merupakan ciri-ciri atau tanda, atau jati diri suatu Negara yang membedakan dengan Negara lain.



Identitas Negara antara lain:
Bahasa Indonesia, bendera merah putih, lagu kebangsaan, lambang Negara, semboyan Negara, dasar filsafah Negara, konstitusi Negara, bentuk Negara kesatuan, konsepsi wawasan nusantara, budaya nasional yang telah diterima sebagai kebudayaan nasional.

UUD 1945
Pasal 27 ayat 2: tiap-tiap warga Negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Setiap warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam pembelaan Negara.
Pasal 28: kemerdekaan berserikat dan berkumpul mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya ditetapkan dengan undang-undang.
Pasal 29 ayat 1: Negara berdasarkan atas ketuhanan yang maha esa
Pasal 29 ayat 2 : Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadah menurut agamanya kepercayaan itu.
Pasal 30 ayat 1 : tiap-tiap warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pertahanan dan keamanan Negara.
Pasal 31 ayat 1 : tiap warga Negara berhak mendapatkan pengajaran,.
Pasal 31 ayat 2 : pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu system pengajaran nasional yang diatur dengan undang-undang dasar 1945.
Pasal 32 ayat 1 : Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia ditengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan.
Pasal 33 ayat 1 : perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar asaz kekeluargaan.
Pasal 33 ayat 2 : cabang-cabang produksi yang penting bagi Negara, dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Negara.
Pasal 33 ayat 3 : bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat.
Pasal 33 ayat 4 : perekonomian nasional diselenggarakan berdasar asaz demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan, dan kesatuan ekonomi nasional.
Pasal 33 ayat 5 : ketentuan lebih lanjut mengenai pasal ini diatur dalam undang-undang.
Pasal 34 : fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh Negara.

Perjalanan demokrasi Indonesia:
1.       Demokrasi masa revolusi (1945 – 1950)
2.       Demokrasi liberal (1950 – 1959)
3.       Demokrasi terpimpin (1959 – 1965)
4.       Demokrasi masa orde baru (1966 – 1998)
5.       Demokrasi masa transisi (1998 – 1999)
6.       Demokrasi masa reformasi (1999 – sekarang)

HAM adalah hak dasar yang melekat yang dimiliki setiap manusia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.

Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya yang serba beragam dan memiliki nilai strategis dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam penyelenggaran kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara untuk mencapai tujuan nasional.

Mengapa perlu adanya wawasan nusantara? Karena Indonesia terdiri dari pulau – pulau dan untuk melindungi kesatuan Negara Indonesia.

Ketahanan yaitu suatu keadaan dimana daya tahan Negara memiliki kemampuan mengembangkan kekuatan nasional sehingga mampu menghadapi segala macam ancaman, dan gangguan bagi kelangsungan hidup bangsa yang bersangkutan.

Pertahanan adalah kemampuan suatu Negara dalam menghadapi ancaman fisik atau gangguan dari luar yang bisa merusak ketahanan suatu Negara (TNI).
Keamanan adalah kemampuan suatu Negara dalam menghadapi ancaman fisik atau gangguan dari dalam yang bisa merusak masyarakat. (Polri).

Kesehatan Lingkungan, Etika Lingkungan, dan Pengembangan Pemukiman

PE MBAHASAN KESEHATAN LINGKUNGAN A.       Pengertian Kesehatan Lingkungan Kesehatan lingkungan adalah kesehatan yang sangat penting ...